==============ENGLISH LANGUAGE==============
The real story comes from a woman teenager who has Rabdomiosarkoma cancer or soft tissue cancer. A malignant cancer that attacks her face who had named Gita Sesa Wanda Cantika.
She was just 13 years old when doctors told his father that his daughter can only survive for 5 days if no immediate surgery.
She was just 13 years old when doctors told his father that his daughter can only survive for 5 days if no immediate surgery.
She's is not angry with God, it would be grateful to get a chance much longer life than the doctor's verdict which has only 5 days up into 3 years. The doctors succumb to cancer, but the little guy is very eager to reach life.
Her breathing had ended in 25 December 2006 right after fasting and Idul Fitri last with family and friends, but his story will always be timeless.
In the juvenile story writing "Small Letters To God" in the second such death in the form of poetry It:
IF I COULD GO BACK
I WANT NO CRIES
IF I COULD GO BACK
I DO NOT WANT NO MORE THE SAME THING HAPPEN TO ME
HAPPEN TO ANYONE
GOD IF I CAN BEG
DO NO TEARS AGAIN AND GRIEF IN THE WORLD
GOD IF I COULD WRITE A LETTER FOR YOU
DO NOT SEPARATE ME FROM FRIENDS AND PEOPLE THAT I CARE.
I WANT TO BE ADULT THAT CAN FLY LIKE A BIRD ADULT WHEN IA
FATHER I WANT TO SEE ME WHEN I HAVE MORE HAIR BEAUTY GERAIAN ..
DEAR GOD , MY SMALL LATTER
IT'S MY LAST REQUEST IF..
I CAN BACK.
Rest In Peace little friend, because your story life who motivated and inspired how I wrote. . My Story Your Diary.
===============INDONESIAN LANGUAGE===============
Kisah nyata ini berasal dari seorang remaja putri penderita kanker Rabdomiosarkoma atau kanker jaringan lunak. Sebuah kanker ganas yang menyerang bagian wajah seorang gadis remaja bernama Gita Sesa Wanda Cantika. Umurnya masih 13 tahun saat dokter mengatakan kepada ayahnya bahwa putrinya hanya dapat bertahan selama 5 hari bila tidak melakukan operasi segera.
Si kecil tidak marah kepada Tuhan, justru bersyukur mendapatkan kesempatan akan nikmatnya kehidupan lebih lama dari vonis dokter yakni 5 hari bertahan hingga 3 tahun lamanya. Dokter menyerah terhadap kankernya, namun si kecil sangat bersemangat menggapai hidupnya.
Nafasnya telah berakhir 25 desember 2006 tepat setelah menjalankan ibadah puasa dan idul fitri terakhir bersama keluarga dan sahabat-sahabatnya, namun kisahnya akan selalu abadi.
Di kisahnya remaja tersebut menuliskan "Surat Kecil Kepada Tuhan" di detik kematiannya dalam bentuk puisi seperti Ini:
ANDAI AKU BISA KEMBALI
AKU INGIN TIDAK ADA TANGISAN
ANDAI AKU BISA KEMBALI
AKU TIDAK INGIN ADA LAGI HAL YANG SAMA TERJADI PADAKU
TERJADI PADA SIAPAPUN
TUHAN ANDAI AKU BISA MEMOHON
JANGAN ADA TANGIS DAN DUKA DI DUNIA LAGI
TUHAN ANDAI AKU BISA MENULIS SURAT UNTUKMU
JANGAN PISAHKAN AKU DARI SAHABAT DAN ORANG YANG AKU SAYANGIN.
AKU INGIN MENJADI DEWASA SEPERTI BURUNG YANG BISA TERBANG KETIKA IA DEWASA
AKU INGIN AYAH MELIHAT AKU KETIKA AKU MEMILIKI LAGI KEINDAHAN GERAIAN RAMBUT..
TUHAN SURAT KECILKU INI..
ADALAH PERMINTAAN TERAKHIKU ANDAI
AKU BISA KEMBALI.
Selamat jalan sahabat story, karena kisahmu memotivasi kehidupan siapa dan bagaimana aku menulis.
Created By: Author My Story Your Diary
0 comments:
Post a Comment